Bestmom.id,
Tangerang – Cairan tubuh harus dipenuhi dengan cukup setiap hari. Kekurangan
jumlah cairan tubuh dapat memberikan dampak buruk bagi semua orang, khususnya
bagi anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan dan perkembangan.
Anak yang cenderung memilah makanan karena rasa, sering menolak minum air
putih dan lebih memilih minuman yang memiliki rasa manis. Padahal, jarang minum
air putih dapat memberikan dampak tertentu bagi anak, yaitu:
1. Meningkatkan risiko obesitas.
Rasa manis yang
sering disukai oleh anak-anak membuat mereka cenderung lebih mengonsumsi
makanan dan minuman yang mengandung kadar gula tinggi. Apabila cairan dalam
tubuh kurang dan memiliki jumlah yang lebih kurang dari kalori, maka ini akan
berisiko menimbulkan obesitas yang dapat terjadi pada anak.
2. Mudah menangis
Tidak hanya
mempengaruhi kondisi fisik, kurang minum air putih juga dapat mempengaruhi
kondisi mental anak. Kekurangan air putih dapat membuat suasana hati anak
menjadi tidak menentu akibat dehidrasi yang ia rasakan. Anak menjadi rewel,
mudah menangis, dan mudah marah, serta tidak mood melakukan apapun.
3. Sakit saat buang air kecil
Otot dan sel dalam tubuh dapat
bekerja dengan baik apabila cairan yang ada pada tubuh tercukupi. Tubuh yang
kurang cairan dapat membuat fungsi yang ada di dalam tubuh tidak dapat bekerja
dengan optimal. Hal ini bisa menyebabkan rasa sakit yang bisa dirasakan saat
buang air kecil.
Latih anak Anda untuk rajin mengonsumsi air putih sejak dini agar dapat
menjadi kebiasaan hingga ia dewasa nanti. Rajin minum air putih dapat
memberikan banyak manfaat baik yang mampu mencegah anak Anda dari berbagai
penyakit, serta memberikan anak Anda tubuh yang lebih sehat dengan perlindungan
saraf dan jaringan yang ada di dalam tubuh secara maksimal. (JES)