Bestmom.id, Tangerang
– Sakit kepala seringkali disepelekan. Terdapat beberapa hal yang
menyebabkan sakit kepala, mulai dari yang sepele hingga serius. Meski obat
sakit kepala dapat dengan mudah dibeli di toko terdekat, obat ini hanya
bersifat sementara dengan menghilangkan gejala sakit dan bukan mengatasi
penyebab.
Untuk dapat menjadi lebih sehat pada saat kehamilan, Anda
perlu mengenali berbagai penyebab sakit kepala berikut ini. Jika Anda mengalami
sakit kepala yang berlanjut, maka Anda dapat melakukan konsultasi dengan
dokter.
Hal yang menjadi pemicu utama sakit kepala adalah
ketegangan. Ketegangan yang menjadi penyebab ini dapat diatasi dengan
mengurangi rasa cemas berlebih, seperti dengan melakukan relaksasi dan
meditasi.
Pada 24 minggu awal kehamilan, sering terjadi anemia di mana
terjadi kekurangan mineral besi. Anemia memiliki salah satu gejala yaitu sakit
kepala. Anda dapat mencegah dengan mengkonsumsi bahan makanan yang merupakan
sumber zat besi seperti sayur, kacang-kacangan, daging, unggas, dan ikan.
Tekanan darah rendah juga seringkali menjadi penyebab sakit
kepala. Pada masa kehamilan, terjadi pelebaran pembuluh darah serta tekanan
rahim yang membesar pada pembuluh darah besar aorta serta vena kava yang
menyebabkan kondisi ini terjadi. Jangan terburu-buru saat Anda berdiri dari
posisi duduk.
Dehidrasi bisa jadi menjadi penyebab sakit kepala jika Anda
melakukan banyak aktivitas di luar ruangan dan terpapar sinar matahari. Untuk
itu, minum air putih secukupnya agar terhindar dari dehidrasi. Jumlah air yang
dibutuhkan untuk menjaga cairan tubuh adalah dengan meminum delapan gelas air
putih setiap harinya.
Pada trimester pertama, ibu hamil seringkali mengalami morning sickness seperti mual dan
muntah. Akibatnya, nafsu makan menurun dan menyebabkan asupan nutrisi dan
karbohidrat berkurang. Hal ini dapat menyebabkan kadar gula darah menjadi
rendah sehingga menyebabkan sakit kepala. Untuk mengatasi hal ini, Anda
diharuskan makan meski dalam porsi kecil. Makan dengan frekuensi yang lebih
sering dan hindari makanan berlemak yang dapat memunculkan rasa mual.
>>>Baca Juga: Konsumsi Vitamin Ini untuk Kehamilan yang Lebih Sehat
Jika Anda merupakan orang yang rutin mengkonsumsi kopi, ada
kemungkinan Anda kecanduan kafein. Dampak dari kecanduan kafein adalah asupan
kafein harus terus diberikan. Jika Anda tidak melakukannya, maka tubuh akan “meminta”
kafein yang dapat memicu sakit kepala. Perlu diingat bahwa kafein adalah
senyawa adiktif. Untuk mengatasi hal ini, Anda perlu secara bertahap mengurangi
kadar asupan kafein yang dikonsumsi.
Selain itu, gangguan pada rongga mulu dan gigi juga dapat
menyebabkan sakit kepala. Hal ini bisa jadi disebabkan oleh gigi berlubang atau
infeksi pada rongga mulut. Idealnya, Anda melakukan pengecekan gigi secara
rutin. Hal ini agar kondisi mulut selalu terjaga kesehatannya dan tidak
menyebabkan sakit kepala yang mengganggu. (RT)