Bestmom.id, Tangerang – Salah satu risiko anemia pada ibu hamil
adalah jatuh pingsan. Pingsan dapat menyebabkan risiko luka akibat jatuh,
terganggunya sirkulasi darah ke janin sehingga membahayakan janin. Bahkan
tekanan darah rendah yang terus berlangsung selama kehamilan dapat menyebabkan
kematian janin. Pada masa kehamilan umumnya ibu akan mengalami tekanan darah
rendah selama 24 minggu pertama kehamilan. Hal ini disebabkan oleh perubahan
sistem sirkulasi tubuh dimana pembuluh darah melebar untuk mengalirkan darah ke
rahim.
Anemia adalah kondisi ketika sel
darah merah tidak bisa mengalirkan cukup hemoglobin. Sel darah merah
bertanggung jawab untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Untuk mengetahui
tekanan darah selama hamil, ibu perlu memeriksanya dengan tensimeter. Namun ada
beberapa gejala anemia yang bisa Anda rasakan, yaitu,
mual, penglihatan kabur, haus yang berlebih, pucat, kesulitan berkonsentrasi
serta pusing jika Anda berdiri tiba-tiba dari posisi duduk. Tekanan darah
rendah bisa terjadi sementara selama kehamilan, dan akan kembali normal setelah
proses melahirkan.
Tekanan darah rendah pada ibu
hamil akan menyebabkan kepala Anda pusing dan limbung saat melangkah. Hal ini
bisa berbahaya dan menyebabkan ibu hamil mudah terjatuh. Hindari berdiri dalam
waktu yang lama dan hindari gerakan tiba-tiba terutama ketika berdiri dari
posisi duduk. Apabila pusing saat berbaring, maka sebaiknya berbaring ke sisi
kiri agar aliran darah ke jantung lancar. Penyebab
anemia pada ibu hamil bisa dikarenakan hal
berikut:
- kurang mengkonsumsi zat besi, zat besi sangat
diperlukan oleh tubuh untuk pembentukan sel darah merah yang membawa oksigen ke
seluruh tubuh. Jika seorang wanita kekurangan asupan zat besi, kemungkinan masa
kehamilannya akan berjalan tidak normal.
- Kelianan genetik juga bisa menjadi salah satu
faktor penyebab anemia pada ibu hamil yang tidak bisa dihindari. Cara untuk
mencegahnya agar tidak semakin parah adalah dengan mengkonsumsi makanan yang
mengandung zat besi tinggi.
- Rendahnya kadar hemoglobin, keaaan hemoglobin
yang normal dan sehat sangat penting untuk mengangkut oskigen dan nutrisi ke
janin dalam kandungan.
Anda bisa mengkonsumsi
makanan-makanan pencegah anemia agar tidak bertambah parah, yakni dengan banyak
mengkonsumsi kurma, pisang, kacang hijau, daging, oatmeal dan makananan lainnya yang mengandung zat besi yang tinggi.
Selain mencegah anemia agar tidak semakin parah mengkonsumi makanan diatas juga
bisa memberikan nutrisi baik untuk janin Anda agar dapat tumbuh dan berkembang
dengan sehat.(AN)