Bestmom.id, Tangerang – Saat ini ada banyak tren metode persalinan bisa Anda pilih sesuai kenyamanan Anda. Tidak hanya persalinan normal atau persalinan Caesar saja, sekarang juga ada metode persalinan lain, yaitu water birth atau melahirkan di air.

Water birth atau melahirkan di air adalah proses melahirkan di bak air hangat. Beberapa perempuan memilih air untuk melahirkan karena menganggap bayi yang berada di kantung ketuban selama sembilan bulan akan lebih lancar lahir di lingkungan yang sama lembutnya.

Sejak beberapa tahun lalu, metode melahirkan yang satu ini cukup populer dan digemari, karena merupakan bagian dari gentle birth atau melahirkan dengan tenang.  Metode ini juga bermanfaat untuk meminimalisir trauma pada ibu. Dengan gentle birth, seorang ibu bisa memalui proses persalinan yang nyaman tanpa rasa sakit. Meski begitu, water birth membutuhkan pengawasan dari tenaga medis.

Sebelum Anda memilih metode water birth, yuk ketahui dulu faktanya di sini!

1. Saat masuk ke dalam bak berisi air hangat, Anda perlahan-lahan akan merasa tenang, nyaman, dan santai

2. Pada tahap akhir persalinan, air yang ada terbukti meningkatkan energy untuk melahirkan

3. Efek daya apung dari air akan mengurangi berat badan, sehingga Anda bisa bergerak dengan bebas atau jika merasa kurang nyaman dengan posisi

4. Daya apungnya juga meningkatkan kontraksi uterus dan sirkulasi darah Anda lebih baik

5. Sirkulasi yang lebih baik menghasilkan oksigenasi lebih baik pada otot-otot Rahim sehingga Anda merasakan lebih sedikit rasa sakit dan bayi pun mendapat oksigen lebih baik

6. Berendam dalam air pun membantu menurunkan tekanan darah tinggi akibat rasa cemas

7. Air hangat pun mengurangi hormon stres karena Anda akan menghasilkan hormon endorphin yang menghambat rasa sakit

8. Air juga membuat perineum (area kulit antara liang vagina dan anus) menjadi lebih elastis dan rileks sehingga mengurangi resiko jahitan akibat sobek parah

9. Persalinan akan membuat Anda releks, baik secara fisik maupun mental

10. Persalinan dalam air pun memberikan privasi lebih dan air mengurangi kecemasan dan ketakutan

Namun jika Anda memilih metode ini jangan karena sekedar mengikuti tren. Anda juga harus memperhatikan banyak hal jika ingin memilih water birth. Waspadai infeksi kolam water birth, menurut Daily Mail, NHS Inggris dan Public Health England (PHE telah mengeluarkan peringatan tentang risiko penggunaan kolam persalinan dalam metode water birth, terutama yang dilakukan di rumah dan dilengkapi pemanas serta pompa resirkulasi.

Watrer brith dilarang untuk Anda jika Anda mengalami penyakit infeksi yang sangat menular, kelahiran sebelum usia kehamilan cukup (bayi prematur), ketuban pecah sebelum masuk ke dalam kolam air, ukuran panggul ibu kecil atau kelainan fisiologis lainnya.

Jika posisi janin melintang atau sungsang, janin diduga mengalami kelainan kongenital, janin lebih dari satu atau kembar, metode water birth akan dilarang oleh medis. Waktu yang tepat untuk melakukan water birth jika kondisi Anda dan janin sudah siap, pembukaan enam adalah kondisi yang disarankan untuk Anda mulai masuk ke dalam kolam. Sebab, biasanya setelah pembukaan enam, proses pembukaan selanjutnya akan berjalan cepat. Anda tidak boleh berlama-lama di dalam kolam sebab ada kemungkinan Anda terkena hiportemia. (EC)