Tips Pumping atau Pompa ASI yang Benar untuk Ibu Menyusui

image

Bestmom.id, Tangerang – Moms, menjadi seorang ibu berarti rela memberikan perjuangan dan pengorbanan yang lebih demi anak dan keluarga. Itulah mengapa semua ibu adalah orang yang mulia. Menjadi seorang ibu juga berarti rela memberikan waktu dan tenaganya untuk anak. Untuk Anda yang baru saja melahirkan, menyusui menjadi hal pertama yang Anda bisa lakukan untuk anak.

Menyusui langsung dari payudara adalah cara yang banyak dipilih dan dilakukan oleh ibu menyusui. Namun karena beberapa alasan, tidak sedikit juga ibu yang menyusui anaknya secara manual dengan manggunakan tangan atau alat pompa ASI.

Ada beberapa alasan atau kondisi tertentu mengapa seorang ibu tidak bisa memberikan ASI secara langsung dari payudara. Sebagai contoh, bayi yang lahir secara prematur. Bayi yang prematur memiliki masalah kesehatan tertentu sehingga agak sulit untuk menyusui langsung dari payudara, atau yang disebut juga dengan istilah direct breastfeeding.

Kondisi lainnya adalah kondisi dimana ibu memiliki jadwal kerja yang padat, sehingga tidak sempat memberikan ASI secara langsung dan rutin setiap waktu. Terakhir adalah masalah produksi air susu yang sedikit, sehingga diperlukan usaha yang dilakukan secara manual. Itulah mengapa ad acara atau metode pumping atau pompa ASI.

Sayangnya, banyak ibu menyusui yang tidakmelakukan pompa ASI dengan benar, sehingga efek yang dikeluarkan juga tidak maksimal. Bagaimana cara memompa ASI yang benar? Untuk Anda yang baru pertama kali ingin mencoba pompa ASI, mungkin Anda juga bertanya-tanya, apakah akan menimbulkan rasa sakit? Bestmom.id telah merangkum informasinya untuk Anda. Simak ulasannya di sini.

Tips Melakukan Pumping atau Memompa ASI

Memompa ASI dapat dilakukan dengan du acara, yaitu dengan tangan sendiri dan dengan menggunakan alat pompa ASI. Berikut adalah tips untuk memompa ASI dengan menggunakan tangan sendiri.

Anda mungkin akan merasa sedikit kesulitan jika ini adalah kalipertama Anda melakukan pumping dengan tangan sendiri. Pertama-tama, Anda harus memastikan tangan Anda bersih. Cucilah tangan dengan sabun hingga bersih. Pegang payudara di area yang berwarnahitam pada payudara. Lakukan gerakan memijat dengan jempol berada di bagian atas payudara dan keempat jari lainnya di bawah payudara, seperti membentuk huruf C. Kemudian, tekan kelenjar susu yang ada di belakang puting. Setelah itu, ASI akan keluar dari kedua payudara dalam 15 hingga 45 menit. Lakukan berkali-kali secara perlahan, jangan meremas seluruh payudara karena akan menimulkan rasa sakit.

Sementara jika menggunakan alat pompa ASI, bersihkan dahulu alat pompa dantangan Anda hingga benar-benar steril. Sebelum dipompa, kompres payudara dengan handuk hangat, lalu pijat ke arah puting. Kemudian pasang alat dengan posisi yangbenar, dan biarkan alat bekerja. 

Waktu yang cocok untuk memompa air susu adalah pagi hari, karena saat itulah air susu diproduksi banyak oleh tubuh Anda. Selain itu juga waktu 30 menit hingga 1 jam setelah menyusui. Sehingga pasokan ASI untuk si kecil bisa tersedia kembali saat ia ingin menyusui lagi.

Permasalahan dalam Memompa ASI

Banyak tantangan ynag bisa dihadapi seorang ibu menyusui saat melakukan pompa ASI. Pertama, adalah produksi ASI yang sedikit. Itulah mengapa dianjurkan bagi ibu hamil untuk minum banyak air putih dan kurangi minuman yang mengandung kafein. Kedua, adalah puting yang lecet atau terasa sakit. Jika hal seperti ini terjadi, pakailah krim atau salep yang bisa merawat kelembapan dan mencegah puting lecet.

Itu dia tips yang bisa Anda lakukan jika ingin mulai memompa  ASI untuk buah hati tercinta. (GYS)

Bagikan Artikel ini:

Bestmom.id

Bestmom.id merupakan portal media online yang menyajikan informasi parenting, meliputi kehamilan, kelahiran, bayi & balita, keluarga dan kesuburan

Nata Connexindo

Nata Connexindo adalah Konsultan & Partner Digital Marketing dengan paket digital lengkap. NATA menjadi solusi untuk kebutuhan digital berbagai bisnis

Newsletter

Hubungi kami sekarang juga dan dapatkan informasi terupdate dan terhits seputar parenting!

Babysitter logo