Bestmom.id, Tangerang - Apakah Anda pernah mengalami keputihan? Hampir semua wanita pasti pernah mengalami gejala keputihan dan hal tersebut adalah normal. Keputihan adalah kondisi di mana terdapat cairan yang keluar dari vagina. Keputihan bisa bersifat normal atau tidak normal. Keputihan yang normal dapat membantu menjaga vagina tetap sehat, melindungi vagina dari bakteri, jamur, dan parasit penyebab infeksi. Keputihan yang tidak normal dapat disebabkan oleh infeksi jamur yang pada umumnya berbau tidak sedap, berwarna dan terjadi disertai keluhan lain seperti nyeri atau gatal di sekitar vagina. Selain dengan obat-obatan dari dokter, keputihan bisa diobati dengan beberapa jenis obat tradisional keputihan di antaranya:

1. Kunyit dikenal sebagai bahan pelengkap atau bumbu makanan yang memiliki cita rasa dan warna khas. Selain digunakan sebagai bahan dapur ternyata kunyit bisa dimanfaatkan untuk mengatasi keputihan yang membandel. Senyawa kurkumin pada kunyit bisa membunuh dan menghambat pertumbuhan bakteri yang bisa menyebabkan infeksi vagina.
2. Sirih juga bisa digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi keputihan, dikonsumsi dengan cara direbus untuk diminum airnya, atau ditumbuk dan dibalurkan ke area kewanitaan. Daun sirih juga memiliki efek antibakteri dan antijamur.
3. Yogurt juga bisa menjadi salah satu makanan yang mengandung probiotik (bakteri baik), bakteri ini bisa membantu tubuh melawan infeksi jamur dan bakteri di area vagina.
4. Asam borat merupakan zat antiseptic yang cukup efektif untuk membasmi jamur, parasit dan bakteri penyebab infeksi pada area kewanitaan. Saat hendak menggunakannya, asam borat perlu dilarutkan terlebih dahulu dengan air bersih, serta tidak boleh dioleskan pada area kulit yang terluka di sekitar vagina karena dapat menyebabkan iritasi dan perih.

Membersihkan area kewanitaan dari arah vagina ke anus guna mencegah perpindahan bakteri dari anus yang dapat menyebabkan infeksi pada vagina. Anda juga harus sering mengganti celana dalam minimal 2 kali sehari dan gunakan bahan celana dalam yang dapat menyerap keringat, agar daerah vagina selalu kering.

Namun Anda perlu mengetahui efektivitas obat tradiosional keputihan berbeda-beda pada setiap wanita. Ada yang cocok dan ada yang bias mengalami iritiasi ketika menggunakannya. Sebaiknya konsultasikan ke dokter jika keputihan terjadi secara terus menerus agar mendapatkan pengpbatan lebih lanjut.(AN)