Bestmom.id, Tangerang – Bagi ibu menyusui, fenomena
puting masuk ke dalam sering kali terjadi. Hal ini disebut dengan istilah inverted
nipple. Tentu hal ini kerap menjadi kendala bagi ibu untuk menyusui buah
hatinya.
Normalnya, puting memiliki bentuk yang menonjol ke luar
sehingga memudahkannya untuk menyusui buah hati. Namun, terkadang puting seakan
tertarik ke dalam payudara sehingga putting tak menonjol dan tampak datar.
Puting yang cendrung masuk ke dalam menyulitkan bayi untuk menyusu langsung
payudara kaena sudah untuk melekat. Padahal, menyusui bayi secara langsung
sangat baik untuk meningkatkan ikatan antara ibu dan anak.
Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan puting masuk ke
dalam. Apa sajakah itu? Simak
ulasannya berikut ini.
1.
Pengaruh Hormonal
Ibu hamil dan menyusui biasanya memiliki banyak hormon yang
aktif. Fungsi hormon tersebut adalah untuk mempersiapkan kelenjar susu untuk
memproduksi ASI. Namun, terkadang hormon ini juga bisa mempengaruhi bentuk
payudara seperti halnya puting masuk ke dalam.
2.
Terjadi Luka pada Payudara
Luka pada payudara juga bisa mengakibatkan puting masuk ke
dalam. hal ini dikarenakan mastitis atau peradangan pada jaringan payudara. Hal
ini kerap kali terjadi pada ibu menyusui.
3.
Bawaan Lahir
Putting masuk ke dalam bisa juga terjadi karena bawaan
lahir, menurut Asisten Profesor Bedah Payudara Onkologi, Stephanie
Downs-Canner, M.D., kurang dari 5% orang dilahirkan dengan kondisi puting masuk
ke dalam. hal ini bisa terjadi pada perempuan ataupun laki-laki.
Kondisi puting yang terbalik juga bisa menjadi indikasi
penyakit serius. Jika Anda memiliki puting yang normal dan kemudian tertarik ke
dalam yang disertai rasa sakit, benjolan di sekitar payudara, dan mengeluarkan
cairan atau darah padahal tidak sedang menyusui, segera konsultasikan pada
dokter. Hal terebut bisa jadi infikasi kanker payudara. (MDA)