Bestmom.id, Tangerang – Sebelum
adanya pandemi corona, melakukan program hamil tentu merupakan hal yang biasa
dilakukan. Namun karena munculnya virus berbahaya ini, Anda pasangan suami
istri yang ingin melakukan program hamil pasti menjadi bingung dan khawatir.
Mengutip pernyataan dr. Dinda
Derdameisya, SpOG pada laman id.theasianparent.com, mejalankan program
kehamilan di tengah virus corona merupakan keputusan yang harus dipikirkan
secara matang. Beragam dokter spesial kandungan bahkan telah menganjurkan agar
ibu hamil sebisa mungkin menghindari rumah sakit, kecuali sedang dalam keadaan
darurat.
Bagi ibu hamil yang telah mengalami
kehamilan mendadak tanpa adanya rencana, masih diperbolehkan untuk mengunjungi
rumah sakit guna memeriksa apakah kehamilan terjadi di dalam kandungan atau di
luar kandungan. Namun, untuk konsultasi selanjutnya yang sudah dalam tahapan
trimester 2 atau trimester 3, lebih baik ditunda terlebih dahulu agar ibu hamil
tidak mengunjungi rumah sakit.
Untuk calon ibu yang memiliki riwayat
penyakit parah seperti diabetes atau jantung, sudah seharusnya bila program
kehamilan ditunda terlebih dahulu, mengingat virus corona yang lebih berpotensi
menjangkit orang-orang yang memiliki riwayat penyakit. Lebih baik Anda
mengontrol gula darah dan menjaga kestabilan kesehatan Anda, agar saat pandemi
ini berakhir, Anda bisa mejalankan program kehamilan yang Anda inginkan.
Dr. Dinda juga mengungkapkan,
sayangnya saat ini masih belum ditemukan vaksin corona yang cocok untuk ibu
hamil. Namun, masih terdapat vaksin pneumokokus yang dapat mengoptimalkan
kesehatan Bunda sekaligus mencegah flu. Ibu hamil yang khawatir bisa melakukan
vaksin ini agar terhindar juga dari influenza yang bisa menjangkit.
Teruntuk ibu hamil yang sudah
mendekati waktu melahirkan, Anda dapat rutin mengunjungi rumah sakit dengan
syarat harus tetap menjaga kebersihan. Rajinlah mencuci tangan atau
berkonsultasi dengan dokter secara online, agar proses melahirkan nanti tetap
bisa berjalan dengan lancar dan terhindar dari virus. (JES)