Bestmom.id, Tangerang – Mom, saat
mengatasi aktivitas luang bersama si kecil, kira-kira aktivitas apa saja yang
sering dilakukan? Mungkin salah satunya adalah menonton film. Menonton film
dapat menjadi kegiatan menarik yang dapat dilakukan bersama si kecil, apalagi
jika film yang ditonton mampu menarik perhatian si kecil, terlebih dengan genre
petualang atau kartun yang seru.
Namun, tahukah Mom, terdapat satu
genre film yang seharusnya tidak pantas ditonton bersama si kecil, yaitu film horror.
Film menyeramkan ini dapat memberikan beberapa dampak buruk terhadap si kecil,
antara lain:
1. Menimbulkan gangguan tidur
Adegan mengagetkan dan visual makhluk yang menyeramkan terkadang
membekas di otak dewasa, apalagi di pikiran anak kecil. Hal ini menyebabkan si
kecil memiliki gangguan tidur, karena ia selalu terbayang-bayang akan adegan
yang ia tonton sebelumnya.
2. Memicu adanya fobia dan trauma
Jean Piget yang merupakan ahli teori perkembangan anak asal Swiss,
menjelaskan bahwa pengembangan kognitif didasarkan pada skema, dan bagaimana ia
memahami dunia. Sehingga, apabila si kecil terlalu lama menyaksikan adegan horor
yang menyeramkan, hal ini tentu dapat membuat si kecil mengalami fobia atau
trauma yang berisiko menimbulkan kegelisahan dan fobia yang berlangsung lama.
3. Membuat anak menjadi agresif
Perkembangan
otak anak yang masih dalam tahap pertumbuhan, membuat si kecil kerap kali
menirukan perbuatan apapun yang ia lihat. Sangat tidak dianjurkan untuk
mengajak si kecil menonton film horor, terutama yang memiliki adegan pembunuhan
atau kekerasan yang sadis, karena ia dapat mengingatnya secara detail atau
bahkan mengeluarkan perilaku agresif untuk menirunya.
Apabila si kecil tetap merengek
untuk menonton sebuah film horor, alangkah baiknya untuk Anda segera
mengalihkan perhatian si kecil terhadap film-film lain yang lebih menarik. Anda
juga bisa mengajak si kecil melakukan aktivitas yang lebih menarik dan
bermanfaat, seperti membaca buku-buku seru atau pergi berlibur ke luar. (JES)