Bestmom.id, Tangerang - Kabar kehamilan istri adalah hal yang sangat di tunggu-tunggu dalam rumah tangga. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan mengingat istri akan mengandung selama 9 bulan. Salah satunya adalah hasrat untuk berhubungan intim. Sebenarnya, berhubungan seks pada kehamilan merupakan sesuatu yang dianjurkan oleh dokter. Namun, perhatikan cara agar hubungan intim tetap aman bagi istri dan buah hati dalam kandungan.
1. Kurangi Frekuensi Bercinta
Hamil adalah keadaan yang rentan dan seorang suami atau calon ayah sudah sepatutnya memahaminya. Seorang suami yang bijak akan memahami dan mengurangi frekuensi bercinta dengan istri. Mengapa? Karena istri yang hamil sangat mudah lelah dan tidak memiliki tenaga untuk bercinta seperti saat tidak hamil.
2. Posisi Bercinta
Jika mood ayah dan bunda sedang cocok untuk melakukan seks, hal yang harus diperhatikan adalah posisi bunda saat melakukan adegannya. Berhubungan badan saat hamil dan tidak hamil jelas membutuhkan posisi yang berbeda agar tidak membahayakan janin di dalam kandungan. Posisi seks dapat bergantung pada berapa umur kehamilan sang bunda. Posisi yang banyak direkomendasikan dokter saat hamil adalah misionaris, woman on top, dan doggy style. Apapun posisinya, yang paling penting adalah kenyamanan bunda saat melakukannya agar tidak mengganggu janin yang sedang berkembang.
3. Kurangi Durasi
Durasi menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan oleh ayah dan ibu. Pastikan durasi bercinta tidak terlalu lama karena guncangan saat melakukan seks dapat mempengaruhi janin. Pertimbangkan hal ini agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan pada kandungan.
Nah, itulah beberapa saran yang dapat dilakukan jika ingin melakukan seks saat hamil. Kehamilan tidak harus menghalangi ayah dan bunda untuk berhubungan intim. Malah, hubungan seks pada masa kehamilan merupakan sesuatu yang dianjurkan oleh dokter. (AKB)