Bestmom.id – Tangerang, Kandungan lemah atau inkompetensi serviks biasanya menjadi faktor penyebab
tingginya resiko keguguran yang dialami oleh seorang ibu hamil. Kandungan lemah
merupakan kondisi dimana leher rahim membuka terlalu cepat akibat dari tekanan
bayi yang sedang bertumbuh kembang dalam rahim. Biasanya saat seorang perempuan
hamil, leher rahim akan memendek, melunak, dan pada akhirnya membuka untuk
memudahkan proses persalinan.
Dalam kasus inkompetensi serviks proses
pelemahan, pelunakan, dan pembukaan rahim ini berlangsung secara cepat bahkan
pada sekitar trisemester kedua kehamilan.Kondisi ini terjadi akibat
ketidaknormalan dari bentuk serviks. Gejala kandungan lemah biasanya mulai
terdeksi pada trisemester kedua dengan ditandai bercak selama beberapa hari
atau beberapa minggu, sakit punggung, sensasi tekanan pada pinggul, pendarahan
vagina ringan, perubahan keputihan, kram perut, dan kontraksi ringan.
Baca Juga: Tanda-tanda Hiperemesis Gravidarum, Lebih Parah Dari Morning Sickness
Beberapa hal dapat menyebabkan kondisi
kandungan lemah atau rahim lemah. Hal-hal tersebut seperti faktor keturunan,
trauma pada serviks akibat luka atau luka bekas operasi, penyakit kolagen, dan
bahkan akibat obat Diethylstilbestrol yang diperuntukan untuk mencegah
keguguran. Oleh karena itu selama Anda hamil diharapkan untuk dapat menjaga
kondisi tubuh agar terhindar dari kandungan lemah. Anda dapat melaksanakan beberapa
hal ini sebagai upaya pencegahan dari kondisi kandungan lemah.
Makan Makanan Sehat
Tidak ada obat yang bebas resiko, yang bebas
resiko adalah upaya pencegahan. Oleh karena itu, sebagai upaya pencegahan, Anda
diharuskan untuk mengkonsumsi makanan sehat yang mengandung banyak vitamin dan
mineral seperti buah-buahan dan sayuran. Anda juga harus banyak mengkonsumsi
makanan yang mengandung banyak protein hewani dan nabati seperti ikan,
daging-dagingan, dan kacang-kacangan.
Menjaga Berat Badan Selama Hamil
Banyak ahli kandungan yang merekomendasikan
kenaikan berat badan selama hamil sebanyak 11 sampai 16 Kilogram. Dengan berat
badan yang ideal, proses perubahan fisiologis dan hormonal yang dialami tubuh
dapat berlangsung secara baik. Oleh karena itu, perbanyaklah konsumsi makanan
yang mengandung energi seperti nasi, jagung, dan kentang.
Hindari Zat Beresiko
Hindarilah kebiasaan-kebiasaan buruk seperti
terpapar asap roko atau mengkonsumsi alkohol. Karena kedua zat aktif tersebut
terbukti mampu melemahkan kandungan. Zat-zat seperti Caffeine dan zat aktif
pada obat-obatan dapat menambah resiko melemahnya kandungan.
Rajinlah berkonsultasi dengan ahli prenatar
secara teratur
Dengan berkonsultasi dengan dokter kandungan
terpercaya, maka Anda akan terus mendapatkan pengawasan selama proses
perkembangan kehamilan. Oleh karena itu, sepanjang kehamilan Anda
direkomendasikan untuk teratur berkonsultasi dengan dokter kehamilan pilihan
Anda. (ADR)