Bestmom.id, Tangerang - Apa yang Anda
ketahui tentang kanker prostat?
Prostat adalah kelenjar kecil yang tertelak di bagian dasar kandung kemih.
Kelenjar ini merupakan bagian dari sistem reproduksi dan posisinya mengelilingi
saluran yang membawa urin dari kandung kemih ke penis. Tak hanya itu,
prostat juga penghasil semen (cairan yang dikeluarkan bersama sperma saat
ejakulasi). Biasanya ukuran prostat bervariasi, akan semakin besar seiring
bertambahnya usia. Pada anak usia dini, prostat biasanya hanya berukuran
sebesar kacang kenari.
Menurut data
yang dikeluarkan WHO, kanker prostat merupakan salah satu jenis kanker yang
paling sering diderita pria. Setidaknya, sekitar 1,3 juta pria di seluruh dunia
menderita kanker prostat. Sedangkan di Indonesia, kanker prostat menempati
urutan kedua sebagai jenis kanker yang paling sering dialami para pria.
Biasanya kanker
prostat terjadi akibat mutasi atau perubahan genetik pada sel-sel di kelenjar
prostat. Kendati demikian, perubahan genetik itu sendiri belum diketahui pasti
penyebabnya. Tak hanya perubahan genetik pada sel-sel saja yang dapat
menyebabkan kanker prostat, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko
terjadinya kanker prostat, yakni:
- Pola makan yang kurang sehat
- Menderita penyakit seksual menular
- Faktor keturunan
- Bertambahnya usia
- Menderita obesitas
Terapkan pola makan sehat adalah
salah satu kunci terhindar dari kanker prostat. Hindari segala risiko yang bisa
menyebabkan kanker prostat. Biasanya orang yang menderita kanker prostat tidak
akan merasakan apapun pada tahap awal. Namun, seiring berjalannya waktu kanker
tersebut tidak ditangani lebih lanjut, akan berefek membengkaknya kelenjar
prostat sehingga penderita akan merasakan gejala berupa gangguan buang
air kecil.
Jangan abaikan
bila sudah terindikasi menderita kanker prostat. Jika sudah menyebar ke organ
lainnya, seperti tulang (panggul, iga, atau
tulang belakang) dan ginjal, pasien akan sering merasakan sakit di punggung
bawah dan panggul. Tulang pun akan menjadi lebih rapuh dan mudah patah. Selain
itu, kanker prostat juga bisa menyebar ke otak dan akan menyebabkan kejang,
bingung, sakit kepala, depresi, atau gejala neurologi lainnya.
Jika sekiranya
Anda merasakan gejala-gejala di atas, tak ada salahnya untuk segera
berkonsultasi ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Jangan menunggu gejala
yang lebih parah lagi untuk membawa Anda ke dokter.(AN)